(Image: https://media.istockphoto.com/id/521463640/de/foto/trA4ume-reisen.jpg?b=1&s=170x170&k=20&c=hszOtOlG89lKBkohYFH5SkP-bZnP6L__NqAGmN3DDhM=)Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menyempatkan diri untuk hadir dan mencopot GIICOMVEC, demonstrasi otomotif khusus kendaraan niaga dan Komersial Selagi di Pertunjukan Menperin serta meyempatkan diri untuk membincangkan beberapa isu Terkini salah satunya yaitu program elektrifikasi untuk kendaraan niaga.

Untuk Didapati departemen kendaraan niaga listrik Slot Panen889 sesungguhnya finis mulai hadir dan mengisi beberapa ceruk di Indonesia. Beberapa contohnya yaitu bus transjakarta listrik lansiran BYD ciptaan kerja sama dengan VKTR, RTP Panen889 atau truk listrik eCanter lansiran Mitsubishi Fuso.

Walau beberapa ceruk tamat terisi, Menperin mengungkap jika segmentasi kendaraan niaga Setrum baik itu bus setrum atau truk Setrum lagi belum menarik di Indonesia. "Market untuk kendaraan itu (kendaraan niaga Setrum tengah Maju belum terlalu matang," ucapnya menjawab kejadian Kompas.com.

Lebih lanjut, Menperin pula membicarakan beberapa rintangan yang menjahili perluasan satuan ini. Beberapa di antaranya ialah minat dari pembuat industri itu Perorangan serta ketersediaan ekosistem.

Memang pecah ada beberapa Motif kendaraan niaga Listrik tapi ini kan isunya bukan bagaimana mereka bisa produksi, tapi kesediaan marketnya itu, nanti harganya berapa, dan lain sebagainya," ucap dia. Menperin Memajukan realisasi program elektrifikasi dan perluasan kendaraan listrik konvensional seperti mobil listrik atau motor setrum dirasa jauh lebih masuk akal, sejalan dengan diterapkannya beberapa aturan insentif terbaru.